Kerutinan doa memainkan peranan penting dalam kehidupan umat beriman. Santo Yakobus mengatakan bahwa doa yang tekun dari orang benar sangat besar kuasanya. (Yakobus 5:16). Mengenai hal ini, umat beriman bisa belajar lebih jauh pada Santa Teresa dari Kalkuta tentang bagaimana kerutinan doa diterapkan dan dihayati dalam karya. Sebagai seorang misionaris Katolik yang sangat terkenal karena dedikasinya kepada orang miskin dan yang menderita, seringkali santa Teresa dari Kalkuta berbicara tentang pentingnya doa dalam hidupnya. Beliau memberikan kesaksian “Aku menemukan bahwa doa adalah bagian utama dalam dalam hidupku. Tanpa doa aku tidak dapat melaksanakan kewajibanku dengan cinta dan kasih sayang” (Bdk. Mother Teresa, 2010).
Santa Teresa dari Kalkuta memberikan teladan bahwa melalui doa yang rutin, kita dapat mencapai hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan. Ia percaya bahwa doa adalah waktu ketika kita dapat berbicara dengan Tuhan dan mendengarkan suara-Nya dalam hati kita. Bagi Santa Teresa dari Kalkuta, doa adalah cara untuk menemukan kekuatan, bimbingan, dan penghiburan di tengah kesulitan hidup. Doa harian Santa Teresa sebagaimana dikutip oleh ThoughtCo (2018) dapat diterjemahkan sebagai berikut:
"Ya Yesus, bantulah aku untuk menyebarkan aroma-Mu di mana saja aku pergi. Banjirilah jiwaku dengan Roh dan kasih-Mu. Resapi dan kuasailah seluruh diriku sehingga seluruh hidupku hanya menjadi sinar-Mu. Terangilah melalui diriku dan tinggallah di dalam diriku sehingga setiap jiwa yang saya temui merasakan kehadiran-Mu dalam jiwaku. Biarkanlah mereka melihat ke atas dan tidak lagi melihat diriku tetapi hanya Yesus. Tinggallah bersamaku maka aku akan mulai bersinar seperti Engkau bersinar, bersinar sebagai cahaya bagi orang lain. Amin." (Bdk. learnreligion.com; dailyprayer.org; aleteia.org).
Santa Teresa dari Kalkuta menjalankan rutinitas doanya dengan sangat tekun. Ia menyisihkan waktu setiap hari untuk berdoa dan bermeditasi, meskipun dalam kesibukan yang luar biasa dan tantangan yang dia hadapi dalam melayani orangorang miskin. Bagi Santa Teresa dari Kalkuta, doa adalah sumber kekuatan dan inspirasi yang membantu dirinya dalam mengatasi hambatan dan menjaga semangatnya. Senada dengan itu, Santo Paulus dalam suratnya kepada umat di Tesalonika juga mengajak umat beriman untuk berdoa tanpa henti (Bdk. 1 Tesalonika 5: 17).
Lebih dari itu, Santa Teresa dari Kalkuta mengajarkan bahwa doa harus diiringi dengan tindakan nyata. Beliau mengajak kita umat beriman apabila kita tidak dapat melakukan hal-hal besar, kita dapat melakukan hal-hal kecil dengan cinta yang besar. Doa oleh karenya memberi kekuatan untuk bertindak dengan cinta dan belas kasih kepada sesama manusia. Pesan yang dapat kita ambil dari kerutinan doa dalam karya Santa Teresa dari Kalkuta adalah bahwa doa adalah suatu cara untuk membangun hubungan pribadi yang lebih dalam dengan Tuhan dan untuk menemukan kekuatan dan inspirasi dalam menjalani hidup. Doa harus menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita, dan harus memotivasi kita untuk bertindak dengan cinta dan penuh kasih terhadap orang lain.
Hulu karya pelayanan yang sangat penting adalah doa. Doa menghasilkan buah iman. Buah dari iman adalah pelayanan. Ujung di hilir dari doa melalui buah pelayanan adalah kedamaian. Kutipan katakata bijak Santa Teresa dari Kalkuta yang sering kita dengarkan berulang-ulang adalah “Buah doa adalah iman, buah iman adalah pelayanan, dan buah pelayanan adalah kedamaian.” Mengenai jawaban Allah atas kerutinan doadoa, santa Teresa dari Kalkuta memberikan pesan sebagai berikut: “Jika Tuhan menjawab doamu, Ia sedang menambahkan imanmu. Jika Ia menunda jawaban atas doa-doamu, Ia sedang menambahkan kesabaranmu. Jika Ia tidak menjawab doamu, Ia sedang mempersiapkan yang terbaik untukmu”. Kita sebagai orang beriman belajar sikap doa yang tepat sehingga kerutinan doa-doa kita memberikan kekuatan dan kedamaian dalam karya pelayanan. Dengan kata lain, melalui kerutinan doa, kita umat beriman belajar menghayati iman di dalam karya dan tindakan.
Sumber:-. Mother Teresa, 2010. Where There Is Love, There Is God: A Path to Closer Union with God and Greater Love for Others, New York: Crown Publishing group.-. ThoughtCo, 2018. The Daily Prayer of Mother Teresa, www.learnreligions. com/daily-prayer-of-mother-teresa- 542274
Penulis : Andreas Yumarma - Tim Kontributor Kolom Katakese
Gambar : Dokumentasi pribadi Warta Teresa