Sukacita Natal dan menyambut Tahun yang Baru tentunya dirasakan bagi kita semua. Kurang lengkap rasanya jika sukacita tidak dibagikan untuk orangorang terkasih juga sesama sekitar kita. Lingkungan Santa Agnes yang termasuk dalam sektor Lippo Cikarang melakukan rangkaian kegiatan untuk mewujudkannya.
Dimulai pada tanggal 06 Januari 2024, bergabung dengan Lingkungan St. Lukas, Bina Iman Anak (BIA) St. Agnes mengadakan Natalan bersama. Tujuan digabungnya 2 lingkungan selain untuk menambah perkenalan juga semakin mempererat tali persaudaraan. Mulai pukul 9 pagi tampak anak-anak bersama para orangtuanya, yang didominasi para mama, mulai berdatangan. Usia anak bervariasi dari usia 2 tahun sampai usia 12 tahun. Anak-anak yang datang diberi sticker pengenal dan juga pita warna sesuai kategori usia mereka.
Acara dibuka oleh duo MC, dimulai dengan doa pembuka, perkenalan dan nyanyi bersama. Tampak beberapa anak masih keliatan canggung dan malumalu. Acara dilanjutkan dengan aktivitas bersama, yaitu menghias cookies. Di momen ini, anak-anak tampak sukacita dan semangat.
Kreativitas anak-anak muncul, hasil menghias cookies tidak kalah dengan cookies bikinan toko kue. Acara terus berlanjut dengan menonton bersama (nobar) Drama Natal. Para pemeran dalam drama adalah anak-anak BIA St. Agnes. Selama kurang lebih 1 bulan, proses syuting dilakukan, dibantu oleh anak Bina Iman Remaja (BIR). Proses pengeditan pun dilakukan oleh anak BIR. Anak-anak tampak begitu menikmati drama Natal yang mengisahkan kelahiran Tuhan Yesus ini.
Kurang lengkap jika kegiatan tidak diisi dengan games. Anak-anak dipisah menjadi 2 kelompok besar. Anak dengan usia balita dan TK diberi aktivitas mewarnai dan menyusun puzzle. Sedangkan anak usia SD dibagi lagi menjadi 3 kelompok. Setiap kelompok diminta untuk menciptkan Yel-yel kelompok. Games berlangsung seru, setiap kelompok berkompetisi untuk mendapatkan skor sebanyak-banyaknya. Acara diakhiri dengan freeze games di mana semua anak bisa ikut. Gelak tawa mewarnai ruangan karena gaya dan tingkah anak-anak saat musik distop tiba-tiba. Acara berakhir dengan pembagian goody bag yang berisi mainan anak sesuai kategori usia mereka. Anakanak pulang dengan sukacita.
Kegiatan Natal dan Tahun Baru bersama berlanjut di tanggal 12 Januari 2024, di mana anak-anak Bina Iman Remaja (BIR) St. Agnes mengadakan kumpul bareng bersama para pembina juga orang tua. Acara dimulai dengan doa pembuka, dilanjutkan dengan renungan singkat. Di momen ini, anak-anak BIR diberi kesempatan mengisi Wish List yaitu harapan tiap anak di 2024. Sebagian besar anak mengharapkan bisa lebih rajin lagi dalam belajar sehingga bisa mendapat nilai yang lebih baik. Selain itu bisa lebih bersyukur dan lebih aktif lagi dalam pelayanan. Semangat adik-adik, dengan bimbingan Tuhan, kalian pasti dimampukan. Acara berlanjut dengan games, berkaroke bersama menyanyikan lagu-lagu rohani dan latihan bersama untuk acara di Panti Asuhan di hari Minggunya.
Puncak kegiatan adalah Berbagi Kasih dengan anak-anak Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Fajar Baru, yang dulu disebut Panti Asuhan, pada Minggu tanggal 14 Januari 2024. Selama kurang lebih 3 minggu, umat lingkungan mulai mengumpulkan barang-barang yang dapat didonasikan ke LKSA. Puji Tuhan, barang-barang yang terkumpul melebihi dari jumlah yang direncanakan. Mulai Pukul 8 pagi, para peserta mulai berkumpul di titik kumpul, tampak para bapak, ibu, lansia juga anak-anak.
Sekitar pukul 9 pagi, rombongan lingkungan St. Agnes sampai di LKSA dan di sana kami disambut oleh barisan anak-anak dengan iringan musik. Ada sekitar 70 orang anak dari usia 4 tahun sampai 16 tahun, laki-laki dan perempuan. Acara dibuka dengan pantun oleh MC, Pak Tony dan menyanyikan bersama lagu Hari ini Kurasa Bahagia. Acara dilanjutkan dengan perkenalan singkat dari Suster Aldegonda. Suster menceritakan sejarah LKSA, betapa penuh perjuangan berliku untuk mendapatkan izin LKSA juga sekolah bagi anakanak di sini. Suster juga menceritakan hampir 50% anak-anak di sini berasal dari keluarga “broken home”, sisanya karena kondisi ekonomi, atau memang sudah tidak ada orang tuanya. “Kami tidak mungkin menolak mereka datang dan dibawa ke sini” kata suster.
Acara dilanjutkan dengan penampilan dari anak-anak LKSA berupa bernyanyi dan menari, Anak-anak BIR dan BIA St. Agnes pun tidak mau ketinggalan, diawali dengan duet Godfrey dan Kenna menyanyikan Seorang Anak Tlah Lahir, dilanjutkan dengan penampilan anak-anak BIA dengan lagu Gita Surga Bergema, diakhiri dengan permainan musik duet Vincent dengan alat musik Erhu dan Jolin dengan keyboardnya. Pak Widjanarko di sela acara memberikan renungan singkat tentang makna bersyukur. Kondisi apapun yang kita hadapi saat ini, kita tetap bersyukur karena kasih Tuhan lebih besar dari segala tantangan hidup yang kita hadapi. Tuhan akan selalu ada untuk mendampingi anakNya.
Selama kurang lebih 120 menit kami di sana, anak-anak LKSA memberi keceriaan dan sukacita. Mereka bernyanyi, menari, dan bermain bersama. Ta- wa, keusilan, kegaduhan anak-anak memberi momen berharga buat umat lingkungan St. Agnes. Walaupun mereka anak-anak yang ditinggalkan, tapi masih ada kasih yang menyatukan dan menguatkan mereka unutk menggapai masa depan yang lebih baik. Tuhan boleh senantiasa mendampingi suster, orang-orang yang tulus merawat mereka juga semua anak-anak di LKSA.
Terima kasih untuk semua umat Lingkungan St. Agnes, panitia kegiatan, dan semua pihak yang terlibat sehingga rangkaian kegiatan perayaan Natal, Tahun Baru dan Pesta Nama Lingkungan St. Agnes boleh berjalan dengan sukacita. Tuhan Memberkati.
Liputan dan Foto : Riani Hapsari
@parokicikarang 1 Mei – Bulan Maria Dimulai. Ayo Kita Sambut Bunda dengan Kasih! #BulanMaria #1Mei #DoaRosario #KatolikIndonesia #BundaMaria #DevosiMaria ♬ original sound - Paroki Ibu Teresa Cikarang <